SERPONG – ULTIMAGZ.com – Melalui akun Facebook-nya, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UMN mengumumkan semua jualan dan stand makanan dari mahasiswa akan ditutup sementara terhitung sejak 15 Oktober kemarin. Akibatnya, mahasiswa yang ingin mencari dana tidak mendapat izin berjualan atau membuka stand makanan hingga terbentuk kepengurusan BEM yang baru.
Menurut anggota Kesejahteraan Mahasiswa (Kesma), Andri Gideon, pertimbangan masa sterilisasi ini dibuat oleh Kesma UMN agar mahasiswa tidak kaget dengan sistem baru yang akan dikeluarkan oleh pihak kampus. Selain itu, Kesma UMN juga mengharapkan agar mahasiswa mencari ide lain untuk memperoleh dana, selain berjualan makanan.
“Jadi teman-teman mahasiswa punya pemasukan lain yang bisa diandalkan dan stand penjualan makanan tidak jadi sumber pendapatan utama lagi. Pertimbangan ini diambil oleh kami berdasarkan pemikiran dari pihak kampus,” ujarnya saat dihubungi Ultimagz.
Berdasarkan hasil pertemuan terakhir antara pihak kampus dengan Kesma UMN, kebijakan tentang berjualan makanan tetap ada. Namun, dengan suatu sistem dan peraturan baru yang masih disempurnakan oleh pihak kampus. Komunikasi tersebut dijalin oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Ika Yanuarti.
“Nantinya, sistem dan peraturan baru akan dijalankan bersama dengan kepengurusan BEM yang baru,” jelas Andri.
Saat dimintai konfirmasi, Ika mengatakan, penjualan makanan dan stand tidak dibekukan kampus. Namun, kampus hanya akan menyediakan satu meja untuk semua mahasiswa dari himpunan maupun Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) untuk berjualan.
“Kalau lebih dari satu di lihat siapa yang punya izin. Boleh berjualan tetapi hanya yang punya izin,” terangnya.
Rencananya, kampus akan menyediakan satu ruangan khusus untuk para mahasiswa yang ingin tetap mencari dana dengan jualan makanan.
“Namanya ruangan ya tertutup. Berjualan disini (ruangan) lebih memungkinkan banyak penjualnya, boleh satu atau beberapa penjual. Ruangannya apa, belum disepakati karena harus konfirmasi ke Wakil Rektor 2,” katanya.
[divider] [/divider]
[box title=”Info”]
Penulis: Lani Diana
Editor: Erwanto Khusuma
Foto: Screen Capture Facebook BEM UMN
[/box]