SERPONG, ULTIMAGZ.com — Selama dua tahun terakhir, pandemi COVID-19 telah berdampak pada berbagai bidang, termasuk pekerjaan. Terdapat beberapa pekerjaan yang merugi akibat imbas pandemi, tetapi ada pula pekerjaan yang justru mengalami peningkatan pesat.
Forbes, majalah bisnis dan finansial asal Amerika Serikat, merilis lima daftar pekerjaan yang diprediksi akan banyak dicari pada 2022. Berikut adalah lima bidang pekerjaan yang berkembang dan diperkirakan banyak dibutuhkan:
- Kesehatan
Pekerjaan di bidang kesehatan masih mendominasi pekerjaan yang paling dibutuhkan pada 2022. Hal ini tentunya akibat pandemi yang masih belum berakhir hingga waktu yang belum diketahui. Kehadiran tenaga kesehatan, dokter, perawat, apoteker, dan lain-lainnya pun sangat dibutuhkan masyarakat di tengah pandemi.
Dilansir dari forbes.com, akan ada kebutuhan setidaknya 500 ribu lebih perawat terdaftar hingga 2027. Salah satunya praktisi perawat yang telah mendapatkan gelar master akan banyak dibutuhkan di masa mendatang.
- Teknologi dan Informasi (IT)
Dengan dunia yang serbadigital, tingginya permintaan di bidang pengembangan perangkat lunak dan aplikasi telah membuat kebutuhan pekerja profesional di bidang ini semakin besar.
Biro Statistik Tenaga Kerja (BLS) The Occupational Outlook Handbook (OOH) memperkirakan bahwa bidang pengembangan perangkat lunak akan tumbuh sebesar 22 persen pada akhir dekade. Hal ini berarti lebih dari 300 ribu pekerjaan baru akan mendapat gaji rata-rata lebih dari enam digit.
- Manajemen Penyediaan (Supply Chain Management atau SCM)
Ketika pandemi menganjurkan banyak aktivitas di dalam rumah, dampak panic buying (pembelian berlebihan di situasi darurat) membuat pekerjaan SCM mengalami perkembangan pesat.
Bidang ini memiliki serangkaian profesi yang saling berkaitan satu dengan yang lainnya. Misalnya, divisi pembelian, logistik, hingga distribusi banyak mengalami perubahan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang serbamendadak. Dengan begitu, pekerjaan di bidang ini akan selalu dibutuhkan mengingat kebutuhan masyarakat selalu tinggi.
- Manajemen Keuangan
Forbes mengungkapkan bahwa kebutuhan pekerja di bidang manajemen keuangan akan meningkat sebesar 15 persen selama 10 tahun ke depan. Tidak bisa dipungkiri, pandemi telah berdampak pada sejumlah laporan keuangan perusahaan dan praktik bisnis di Indonesia.
Dengan demikian, bidang di pekerjaan ini dibutuhkan untuk memeriksa pengeluaran dan pendapatan perusahaan, sekaligus untuk mencari cara untuk memaksimalkan keuntungan.
- Aktuaris atau Ahli Statistik
Aktuaris adalah seseorang yang dapat mengaplikasikan teori matematika, probabilitas dan statistika, serta ilmu ekonomi dan keuangan untuk menyelesaikan persoalan-persoalan aktual pada sebuah bisnis khususnya yang berhubungan dengan risiko. Menurut Forbes, profesi di bidang ini akan mengalami peningkatan kebutuhan hingga sebesar 20 persen pada 10 tahun ke depan.
Pekerjaan ini dibutuhkan untuk menganalisis data dan memproyeksikan penjualan, keuntungan, dan hambatan pertumbuhan di masa depan.
Itu dia beberapa prediksi tren prospek karier untuk 2022 versi Forbes! Memasuki tahun 2022, banyak jenis pekerjaan yang mulai ditinggalkan saat pandemi berlangsung. Namun, di sisi lain, ada beberapa profesi yang justru menjadi sangat dibutuhkan di masa pandemi.
Penulis: Alycia Catelyn
Editor: Vellanda
Foto: eiu.com
Sumber: forbes.com, kompas.com, detik.com